Sunday 16 April 2017

Griezmann dan Lukaku Dipinang MU

Griezmann dan Lukaku Dipinang MU

Klub raksasa Liga Inggris, Manchester United, dikabarkan akan kembali jor-joran pada bursa transfer musim panas 2017. Tim yang bermarkas di Old Trafford tersebut dikabarkan sudah menyiapkan dana besar untuk mendatangkan dua pemain.

Daftar agen judi bola terpercaya di indonesia melihat pemain yang dimaksud adalah striker Atletico Madrid, Antoine Griezmann dan Romelu Lukaku dari Everton. Tidak tanggung-tanggung, menurut laporan The Sport Review, dana sekira 160 juta poundsterling atau sekira Rp2,7 triliun sudah dipersiapkan Setan Merah untuk mewujudkan ambisinya tersebut. Ini bukan kali pertama Man United merogoh kocek dalam-dalam untuk mendatangkan pemain anyar. Musim panas lalu, Setan Merah rela mengeluarkan uang senilai 89 juta poundsterling atau sekira Rp1,5 triliun untuk mendapatkan tanda tangan paul Pogba.

Nama Griezmann memang sudah mencuat sejak lama. Bahkan Man United sejatinya sudah melayangkan tawaran untuk sang pemain pada musim panas lalu. Namun saat itu manajemen Los Cholconeros –julukan Atletico– menolak mentah-mentah tawaran yang diajukan.

Namun kini muncul nama Lukaku yang juga akan didatangkan Setan Merah musim depan. Tim yang diarsiteki Jose Mourinho tersebut siap bersaing dengan Chelsea yang juga berniat memulangkan manantan anak asuhnya tersebut.

Kenapa Manchester United Terus Berburu Pemain Baru?


Michael Carrick mengakui musim Manchester United rusak karena terlalu banyak mendapat hasil seri. Namun, gelandang berusia 35 tahun itu juga menegaskan di bawah Jose Mourinho mereka membuat kemajuan. Karena itulah mereka terus berburu pemain baru.

Griezmann dan Lukaku Dipinang MU

Satu-satunya kekalahan United dalam 17 pertandingan terakhir menurut agen judi bola terpercaya di indonesia adalah 1-0 melawan Chelsea di perempat final FA Cup, pertengahan Maret. Dan The Red Devils juga belum pernah kalah sejak dipermalukan pemimpin klasemen 23 Oktober lalu.

Kegagalan melawan tim yang sulit menghambat kemajuan Manchester United. Mereka juga mendapat 12 hasil imbang, sembilan di antaranya saat bermain di Old Trafford. Bahkan mereka juga mendapat hasil imbang melawan tim Brussels, Anderlecht di leg pertama Liga Europa.

Carrick memang merasa ada tanda-tanda menggembirakan dari timnya, tetapi banyaknya hasil seri membuat musim Manchester United rusak.

Jelang laga melawan Chelsea, Carrick mengatakan tidak bisa membandingkan timnya dengan tim lain, Jujur Carrick berkonsentrasi pada diri sendiri. Carrick juga percaya timnya akan lebih baik dan akan meningkat. Ada banyak tanda-tanda yang positif.

Carrick yang juga masuk daftar agen bola terpercaya di indonesia melihat timnya sendiri dan benar-benar kesulitan pada pertandingan yang bermil-mil jauhnya tidak bisa diterima, tetapi Carrick tahu karena apa timnya kesulitan. Menurutnya, timnya sudah bermain dengan baik untuk waktu yang lama. Hasil seri membunuh timnya. Dari beberapa hal lebih baik kalah satu pertandingan dan kemudian menang dari pada harus mendapat banyak hasil seri.

Kemenangan MU atas Chelsea Tidaklah Spesial


Manajer Manchester United, Jose Mourinho, menganggap kemenangan 2-0 atas Chelsea di Stadion Stamford Bridge tidak terlalu spesial karena hanya semata-mata meraih tiga poin. Namun, sang manajer tidak memungkiri merasa bahagia meraih hasil positif ini.

Mourinho kemudian daftar agen judi bola terpercaya di indonesia dan mengatakan Chelsea merupakan tim yang sangat baik dalam melakukan serangan balik seantero Inggris. Namun, timnya mampu mengontrol pergerakan mereka dengan sangat baik. Mourinho sangat senang dengan hasil yang diraih para pemain.

Mourinho senang bukan karena mengalahkan Chelsea, tetapi lantaran meraih tiga poin. Mourinho tidak merasakan suka cita yang mendalam ketika mengalahkan Chelsea. Akan tetapi, Mourinho berhasil mengalahkan pemuncak klasemen.

Mourinho tidak peduli jika pemuncak klasemen itu Chelsea ataupun klub lain. Mourinho mengalahkan mereka dengan skor meyakinkan. Tidak ada yang bisa meragukan kapasitas MU memenangi pertandingan.

Manchester United tampil menyerang sejak pertandingan bergulir. Mereka lantas berhasil mencetak dua gol melalui Marcus Rashford pada menit ketujuh dan Ander Herrera (49').

Menurut statisik agen bola terbesar dan terpercaya di indonesia Premier League, dalam laga itu Manchester United gagal tampil dominan karena hanya mengklaim 46,2 persen penguasaan bola, berbanding 53,8 milik Chelsea. Namun, catatan itu tidak sama ketika berbicara peluang mencetak gol.

Manchester United meraih tiga peluang emas dari total sembilan percobaan. Di sisi lain, Chelsea tidak memperoleh satupun tembakan yang bolanya mengarah ke gawang dari lima kesempatan.

Kemenangan ini tetap membuat pasukan Manchester United menghuni peringkat kelima dengan 60 poin. Mereka terpaut empat angka dari Manchester City di urutan keempat, atau batas akhir zona Liga Champions.

0 comments:

Post a Comment